Terpilih mewakili sekolah dalam sebuah lomba adalah sebuah kebanggan bagi semua siswa. Pun demikian yang dialami anak emak, genduk Hanin. Ya, tahun pelajaran 2021-2022 lalu, ia ditunjuk oleh sekolah untuk mengikuti lomba Siswa Berprestasi tingkat kecamatan.
Senang? Oh tentu saja, teramat senang bahkan. Apalagi emaknya ini.
Bukannya apa, pasalnya dua tahun sekolah dalam jaringan beberapa lomba sempat di-skip. Terpaksa ditiadakan atau tidak jadi digelar karena pandemi Covid-19 masih fase puncak. Tentu kabar dihelatnya lomba siswa berprestasi kali ini memberi hawa segar bagi sekolah maupun siswa.
Saat itu, ada dua orang siswa yang terpilih. Satu orang lagi adalah anak putra yang diwakili oleh Muhammad Raihan Abdillah, teman sekelas genduk.
Persiapan Menuju Lomba
Sebagai bentuk tanggung jawab atas amanah yang diberikan, tentu genduk Hanin harus mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh. Baik secara mental maupun bekal pengetahuan.
Kerja Sama Sekolah dan Orang Tua
Dalam persiapan mengikuti lomba, kerja sama pihak sekolah dengan orang tua sangatlah dibutuhkan. Demikian saat persiapan untuk genduk Hanin.
Sekolah meminta Hanin dan Raihan datang ke sekolah di saat teman-temannya masih pembelajaran daring. Mereka masuk selama tiga hari, digembleng dengan mengerjakan soal-soal lomba dari bank soal tahun-tahun sebelumnya.
Tak Semudah Angan-Angan
Dua tahun pelajaran berjalan dengan sistem daring ternyata efeknya sangat luar biasa. Soal-soal yang diberikan terasa berat bagi Hanin. Pengetahuan asing, belum pernah didengar maupun dialami sendiri olehnya. Tak semudah angan-angan.
Bahkan bagi Hanin, ketika membaca soal ada beberapa istilah yang belum pernah ia dengar sebelumnya.
"Mak, hibernasi itu apa?" tanyanya ketika membaca soal tentang beruang kutub utara yang hibernasi selama musim dingin. Nah, tak semudah angan-angan kan?
Akhirnya dengan bekal pengetahuan emak semasa sekolah dulu, emak menjelaskan apa itu hibernasi. Haninnya hanya mengangguk-angguk saja waktu itu. Entah benar-benar paham atau sekedar mengangguk saja.
Pun saat menemui soal-soal pengetahuan umum. Kepala Hanin hanya geleng-geleng saja karena sama sekali tidak mengerti maksudnya.
Senjata Pamungkas
Melihat bekal pengetahuan yang masih sangat kurang, sementara waktu terus berjalan. Membaca buku-buku pengetahuan sudah tidak memungkinkan lagi, akhirnya senjata pamungkas pun dikeluarkan.
Apa itu?
Tentu saja audio-visual lewat video dari Youtube. Ini adalah senjata pamungkas yang bisa emak fasilitasi untuk persiapan lomba. Tentu saja berbekal internetnya Indonesia, jaringan terstabil produk dari Telkom Indonesia.
Melalui video-video pembelajaran, Hanin lebih mudah memahami materi yang dibutuhkan. Visualisasi dalam video mampu memudahkan Hanin dalam memahami konsep pengetahuan yang dijelaskan.
Akhirnya untuk memenuhi target minimal bekal ikut lomba, Hanin digempur dengan video-video pengetahuan semacam ini.
Buka Jendela Dunia bersama IndiHome
Pengetahuan sungguh sangat luas, tak terbatas, begitu menurut emak. Sementara yang emak miliki belum seberapa, jadi kurang maksimal dalam membimbing Hanin menyelesaikan soal-soal latihan yang diberikan sekolah.
Sementara, dari pihak sekolah juga terbentur waktu dan kondisi yang tidak memungkinkan untuk bertatap muka setiap hari.
Buka jendela dunia melalui video pembelajaran memang solusi terbaik untuk saat ini. Sungguh sangat berterima kasih pada kreator-kreator konten video pembelajaran yang tersebar secara luas. Hasil karya kalian sangat bermanfaat bagi perkembangan pengetahuan anak-anak generasi daring ini.
Tentu saja, semua ini tak terlepas juga karena di rumah didukung jaringan internet yang stabil oleh IndiHome. Jaringan yang relatif murah dan tersebar di seluruh pelosok nusantara. Terima kasih IndiHome, berkat layanan yang disediakan persiapan Hanin dalam mengikuti lomba bisa maksimal. Walaupun pada akhirnya harus terhenti hanya sampai tingkat kecamatan saja karena baru berada di posisi 6 dari 5 siswa yang menjadi juara lomba.
Tetap semangat, Nduk. Tetap semangat anak-anak Indonesia. Terus tingkatkan pengetahuan baik secara daring maupun luring. Pengetahuan bisa diperoleh dengan dan dari mana saja. Sungguh, kalian sangat luar biasa!
Posting Komentar
Posting Komentar